Friday, February 20, 2015

NGAJI di WARTEG: #NgajiHikam Bab 70 "Tanda-Tanda Diterimanya Amal, Kultwit oleh Pesantren @sidogiri

Assalamualaikum.

Di hari Jumat yang berkah ini, mari kita simak kultwit dari Pesantren Sidogiri mengenai tanda-tanda diterimanya amal ibadah manusia oleh Alloh Ta'ala. Semoga bermanfaat.

dari sini




1. Assalamualaikum ahlan Tuips, kabar hari ini meski tak lebih baik dari kemarin, let its flow aja, sambil terus ademin hati via #NgajiHikam

2. Bab yang akan dibahas malam ini, tentang tanda-tanda diterimanya amal ibadah hamba. Selengkapnya baca hikmah berikut>>

3. Materi hikam Bab-70, monggo disimak sambil ngopi... pic.twitter.com/B9BztPoM5b

4. "Seseorang yang sejak awal merasakan manis-buah amal, itu pertanda ibadahnya diterima oleh Sang Maha Kekal"

5. Apa sih yang dimaksud manis-buah amal? Simak terus ya Tweeps...

6. Buah amal ibadah seseorang bisa berwujud penghayatan di dalam hati & merasa nikmat dengan ibadah yang dijalani.

7. Maka hamba yg merasakan hal ini disela sembahyang, puasa & dzikirnya, menandakan diterimanya amal menurut Ibnu Athaillah.

8. Ketentaman hati di saat melaksanakan salat bisa jadi tanda ibadah salat kita diterima lo Tweeps.

9. So ketidak khusyu'an saat menunaikan ibadah bisa jadi pertanda buruk tidak diterimanya amal. Bahaya nih Tweeps!

10. Petikan QS. An-Nahl: 97,berikut berbicara tentang buah amal... pic.twitter.com/yMBGZwnjtm

11. Bahwa seseorang yang beramal baik akan dikaruniai kesejahteraan hidup (hayatan thayyibah).

12. Bagaimana konsep hayatan thayyibah yang dimaksud dalam ayat di atas?

13. Hayatan thayyibah di sini adalah perasaan ridha seorang hamba atas semua yang datangnya dari Allah.

14. Menerima penuh keputusan Allah yang menempatkannya di manapun sesuai kehendak-Nya.

15. Perhatikan betapa lembut redaksi yang dipilih oleh Ibnu Athaillah ini, beliau menyebut ketentraman hati adalah buah amal, bukan pahala.

16. Sebagaimana kita tahu dari bab sebelumnya bahwa pahala dari Allah ditangguhkan hingga kelak di hari kiamat.

17. Sedangkan buah amal yang termanifestasi dalam keheningan & kemareman hati saat beramal, bisa dirasakan sekarang.

18. Dan keheningan serta kemareman hati dalam ibadah ini sekaligus menjadi tanda-tanda suatu ibadah diterima oleh-Nya.

19. Ibaratnya, seorang ayah memotivasi anak untuk rajin belajar agar lulus ujian. Maka buah kelulusan sebenarnya telah dirasakan sang Ayah.

20. Ayah tahu buah hatinya akan segera lulus jika mau mengikuti saran dari Ayah untuk semangat & tekun belajar.

21. Maka dari sini kita tahu sebenarnya, betapa kemurahan Allah tumpah rumah diberikan kpd hamba dg menunjukkan jalan kebahagiaanya.

22. Begitu murah anugerah Allah memerintah hamba dg sesuatu yg membawa kemaslahatan baginya. Allah yg menunjukkan, Allah pula yg mengganjar.

23. Maka tanda Allah menerima salat hamba, ia berkonsentrasi penuh di tengah-tengah munajatnya. Allah juga menjauhkannya dr perbuatan dosa.

24. Tanda Allah menerima dzikir hamba, tumbuh rasa kesadaran yg total di dalam hati. Dan dzikir itu tidak sebatas gerakan bibir belaka.

25. Tanda Allah menerima ibadah Haji seseorang hamba, menjadikannya lepas dari kesibukan duniawi yang melilit hatinya.

26. Tanda Allah menerima tilawah hamba, menjadikannya sadar setiap lantunan ayat adl kalam ilahi, seolah Allah berbicara melalui ayat²-Nya.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...