Kukis Cetak

Assalamualaikum.

Lagi asik liat-liat perintilan di mol, nemu cetakan kukis yang lucu. Langsung gemes. Langsung ambil. Cetakan kukisnya model yg bisa mendorong kukis keluar dan ada tulisannya. Jadi si kukis seperti ditulisi.

Agak lama juga sebelum akhirnya dipake tu cetakan. Ya kan kita berburu resep dulu. Ternyata untuk memudahkan proses pencetakan, si adonan harus masuk lemari es dulu. Simpan di lemari es selama sejam atau dua jam supaya adonan keras dan mudah dicetak. Dan hasilnya, kukis-kukis cetak yang cantik. Makin gemes deh ah.

Plus ini kukis buat paksu yang selalu memenuhi permintaan istrinya. Thank you, Love. Hihi. Jangan eneg ya pemirsa ^_^

Kukis Cetak

(adaptasi dari Sally's Baking Addiction)
Bahan:
170 g mentega, suhu ruang
150 g gula bubuk
1 telor, suhu ruang
1 sdt vanili bubuk
1 sdt garam
2 1/4 cup terigu serbaguna (281 g)


Cara membuat:
1. Kocok mentega dan gula bubuk dengan mikser selama 1 menit, hingga terlihat seperti krim.
2. Masukkan telor. Kocok lagi hingga rata.
3. Tambahkan vanili bubuk dan garam.
4. Turunkan kecepatan mikser, masukkan terigu sedikit demi sedikit sambil diaduk rata.
5. Matikan mikser, bagi adonan menjadi 3.
6. Siapkan baking paper. Ambil satu bagian adonan, gilas adonan yang dilapisi baking paper hingga ketebalan kurang lebih 1/2 cm.
7. Simpan adonan yang sudah digilas di lemari es selama 1 jam.

8. Panaskan oven suhu 170 der C dan loyang yang dilapis baking paper.
9. Keluarkan satu adonan. Siap dicetak. Jangan lupa untuk menekan ketika mencetak supaya hasilnya bagus. Jika adonan melunak, gilas sebentar dan simpan lagi di lemari es atau freezer selama 1-2 menit.

10. Panggang selama 5 menit. Putar loyang, panggang lagi 5 menit. Jika adonan masih keras karena efek disimpan di lemari es, waktu panggang akan lebih lama. Jika kurang lama, kukis akan keras di pinggiran dan lunak di tengah. Jadi, perhatikan baik-baik waktu memanggang.

11. Dinginkan kukis yang sudah selesai dipanggang sebelum disimpan di wadah kedap udara.

posted from Bloggeroid