Lihat Kebunku

Musim panas adalah saat yang tepat untuk memulai lagi kegiatan menanam. Tahun ini tidak terlalu beda dari tahun kemarin, kang warteg masih juga menanam tomat (karena pohonnya bertahan sepanjang tahun, alhamdulillah), daun reyhan (ini pun setelah rontok dan layu, mengeluarkan tunas-tunas baru), dan daun bawang (yang ini kalo beli bawang udah keluar tunas, mending ditanam aja).

Ada beberapa tambahan tanaman tahun ini: pohon lemon (beli khusus yang sudah berbunga di tukang tanaman), pohon ceri (kiraz), dan kunyit (bawa dari Indonesia, hehe).

Melihat perkembangannya, si pohon ceri sepertinya terkena kutu dan mempengaruhi si pohon lemon. Dari awal saya sudah protes sama si baba supaya mereka itu ditanam di tanah di halaman belakang supaya berkembang maksimal. Dia bilang, "kamu ga tau, kan, kayak apa anak-anak tetangga kita disini? Kayak binatang." Ups! Iya juga sih. Daun pintu masuk yang semuanya dari kaca itu pernah pecah dan pernah juga sepintu-pintunya lepas dari engselnya. Gimana cara buka pintunya, wallahu alam.

Jadi, kami menunggu si pohon-pohon itu kuat dulu baru dipindah ke halaman belakang insya Alloh.

Selain itu ada juga keisengan menanam kentang yang ternyata pohonnya berbunga cantik seperti gambar berikut.

Mudah-mudahan semuanya sehat-sehat saja dan bisa berbuah yang banyak. Aamiin.