Sunday, January 4, 2015

Martabak Telor




Assalamualaikum.

Sedang tergoda martabak telor tapi mau yang kulitnya kayak martabak abang-abang itu. Bisa ga ya?

Ternyata ada cara membuat kulit martabak telor yang lebih mudah dari cara membuat kulit martabak dengan proses perendaman di minyak sayur. Walau masih ribet juga, cara ini lebih nyaman buat saya.

Kenapa sih susah-susah bikin kulit sendiri? Pake kulit jadi ga bisa? Kalo disini kulit yang bisa dijadikan martabak itu adalah kulit yufka yang ukurannya segede gambreng. Kalo dibuat seperti martabak abang-abang, saya ga akan bisa menggorengnya karena ga punya wajan yang besar.

Tapi, dengan kulit martabak ini, ukurannya bisa diatur sesuai selera. Udah jangan cerita terus, resep mana resep? :)

Martabak Telor

(dari My Journey)
Bahan kulit:
2 sdm munjung terigu
1 sdm munjung tepung beras
1 sdm munjung tepung sagu
Air secukupnya hingga adonan encer (200-250ml)
Garam secukupnya
1 telor kocok

Bahan isi:
(untuk dua kali pembuatan kulit)
2 cabe hijau
2 jamur kancing ukuran besar
Segenggam daging kalkun
1 bawang bombay
3-5 siung bawang putih
Garam
Merica
4 telor ayam (gunakan 2 saja supaya adonan isi tidak becek)

Cara membuat:
Bahan isi:
1. Cincang semua bahan secara terpisah.
2. Tumis bawang-bawang hingga harum, masukkan kalkun.
3. Tambahkan cabe dan jamur.
4. Beri garam dan merica.
5. Masak sebentar.
6. Angkat dari api dan beri telor, kocok, siap digunakan.

Bahan kulit:
1. Campur bahan kering. Beri air dan garam. Aduk rata.
2. Masukkan telor kocok, aduk kembali hingga rata. Kalau adonan mengental, tambahkan air supaya adonan encer.
3. Panaskan wajan anti-lengket (gunakan api kecil). Olesi dengan minyak sayur.
4. Tuang adonan (sekitar 1/4 cup) dan ratakan di adonan. Usahakan adonan tidak terlalu tebal.
5. Angkat adonan jika pinggirannya mulai kering (jangan terlalu kering karena akan sulit dilipat) dan adonan sudah mengeras. Hati-hati panas. Kalau adonan belum mengeras, ia akan robek saat diangkat. (Jika tidak ingin mengangkat adonan, ketika adonan sudah mengeras, beri isian, lipat dan pindahkan ke wajan goreng).
6. Letakkan adonan di piring. Isi dengan daging cincang. Lipat seperti amplop dan goreng hingga matang.
7. Angkat dan sajikan.


Catatan:
Setelah beberapa kali mencoba, berikut ini tips yang bisa berguna:
* Siapkan dua wajan, satu untuk kulit (panaskan); satu untuk menggoreng martabak(gambar 1).
* Siapkan piring untuk melipat martabak, spatula untuk mencongkel kulit dari wajan, sutil untuk menggoreng dan piring saji (gambar 2) ATAU perhatikan adonan kulit di wajan. Jika tepian kulit mengering dan terangkat, ambil adonan isi dan letakkan di tengah-tengah kulit. Kemudian ambil bagian sisi kulit dan lipat. Gelosorkan ke wajan berisi minyak panas. Dengan cara ini, martabak tidak akan sobek.
* Adonan harus encer supaya bisa diratakan di wajan. Hasilnya adonan yang tipis tapi cukup kuat dan tidak robek (gambar 3).
* Kenali wajan Anda. Saya perlu mengoles wajan setiap hendak membuat kulit.
* Jangan terburu-buru mengangkat adonan dari wajan. Pertama kali bisa gagal tapi lama-lama akan terasa ritmenya.
* Untuk isi, karena saya memakai jamur yang mudah berair, lebih baik untuk tidak memakai banyak telor supaya adonan isi tidak becek dan merepotkan saat mengisi kulit martabak.
* Selamat mencoba.
posted from Bloggeroid

2 comments:

  1. Wah ini sangat bermanfaat Mbak, aku pernah coba pake yang direndam minyak sayur, walhasil pecah-pecah lantaran gak ahli. Kalau cara di atas lebih simpel. Thanks..

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...